Sebagian besar masyarakat Indonesia hanya mengetahui pencak silat secara umum, alangkah lebih baik jika kita sebagai orang Indonesia dan insan pencak silat dapat mengetahui lebih dalam tentang pencak silat itu sendiri agar memiliki pandangan yang lebih luas guna menjaga dan mengembangkan kebudayaan khas negeri tercinta ini.
Sejarah pencak silat di Indonesia, kapan masuk dan siapa yang pertama kali membawanya ke Indonesia masih belum ada yang mengetahui dengan pasti. Karena memang tidak ada bukti sejarah yang dapat ditarik kesimpulannya. Walau demikian dapat kita perkirakan melalui bukti-bukti gerakan, bentuk dan sifatnya. Setiap warga negara di setiap bangsa pastilah mempunyai cara tersendiri untuk membela diri. Tentang keaslian cara-cara yang mereka gunakan tidak dapat diketahui dengan jelas karena setiap kebudayaan akan selalu mempengaruhi satu sama lain.
Sebelum kebudayaan Cina masuk di Indonesia, kita sudah memiliki bentuk beladiri sendiri. Pada tahun 500-1000M teknik beladiri mengalami percampuran melalui perdagangan, penyebaran agama dan penjajahan. Pada jaman Siwijaya (670/673M) sudah berkembang dengan pesatnya silat Tiongkok melalui sekolah Budha. Karena siswa yang ada di sekolah tersebut berasal dari berbagai daerah di Nusantara dan Tiongkok, kemungkinan dari Palembang inilah pengaruh silat Tiongkok menyebar ke seluruh Nusantara melalui para biksu agama Budha. Tiga suku pelaut di Indonesia yang terkenal dengan silatnya (Bugis, Makassar dan Madura) dan bisa disimpulkan bahwa pencak silat Indonesia pernah dipengaruhi oleh silat Cina secara teknis tetapi melalui proses yang panjang pencak silat Indonesia menemukan kepribadian dan ciri khasnya sendiri. Pengaruh agama Islam dalam pencak silat, dapat pula kita lihat dari sejarah dan legenda tentang kyai-kyai dan para ulama Islam yang juga dikenal sebagai pendekar silat yang tangkas dan sakti. Walupun didalam pencak silat terdapat pengaruh Cina, Hindu, Budha dan Islam, namun pada saat ini pencak silat mulai berkembang dan memiliki kekhasannya sendiri sebagai kebudayaan Indonesia.
Semoga artikel ini dapat saling menambah wawasan kita tentang pencak silat dan dimohon kesediaan para sobat blogger untuk memberikan saran / tanggapannya demi terciptanya artikel yang lebih baik lagi dikemudian hari. Amiin . . .
Sejarah pencak silat di Indonesia, kapan masuk dan siapa yang pertama kali membawanya ke Indonesia masih belum ada yang mengetahui dengan pasti. Karena memang tidak ada bukti sejarah yang dapat ditarik kesimpulannya. Walau demikian dapat kita perkirakan melalui bukti-bukti gerakan, bentuk dan sifatnya. Setiap warga negara di setiap bangsa pastilah mempunyai cara tersendiri untuk membela diri. Tentang keaslian cara-cara yang mereka gunakan tidak dapat diketahui dengan jelas karena setiap kebudayaan akan selalu mempengaruhi satu sama lain.
Sebelum kebudayaan Cina masuk di Indonesia, kita sudah memiliki bentuk beladiri sendiri. Pada tahun 500-1000M teknik beladiri mengalami percampuran melalui perdagangan, penyebaran agama dan penjajahan. Pada jaman Siwijaya (670/673M) sudah berkembang dengan pesatnya silat Tiongkok melalui sekolah Budha. Karena siswa yang ada di sekolah tersebut berasal dari berbagai daerah di Nusantara dan Tiongkok, kemungkinan dari Palembang inilah pengaruh silat Tiongkok menyebar ke seluruh Nusantara melalui para biksu agama Budha. Tiga suku pelaut di Indonesia yang terkenal dengan silatnya (Bugis, Makassar dan Madura) dan bisa disimpulkan bahwa pencak silat Indonesia pernah dipengaruhi oleh silat Cina secara teknis tetapi melalui proses yang panjang pencak silat Indonesia menemukan kepribadian dan ciri khasnya sendiri. Pengaruh agama Islam dalam pencak silat, dapat pula kita lihat dari sejarah dan legenda tentang kyai-kyai dan para ulama Islam yang juga dikenal sebagai pendekar silat yang tangkas dan sakti. Walupun didalam pencak silat terdapat pengaruh Cina, Hindu, Budha dan Islam, namun pada saat ini pencak silat mulai berkembang dan memiliki kekhasannya sendiri sebagai kebudayaan Indonesia.
Semoga artikel ini dapat saling menambah wawasan kita tentang pencak silat dan dimohon kesediaan para sobat blogger untuk memberikan saran / tanggapannya demi terciptanya artikel yang lebih baik lagi dikemudian hari. Amiin . . .